Dari jendela kantor, setiap hari saya melihat perkembangan pembangunan stasiun MRT Jakarta, dan beberapa hari lalu Ahok memperlihatkan desain interiornya di akun twitter seperti ini: Semoga MRT Jakarta akan tetap sebagus, serapi, dan sebersih desain ini setelah dioperasikan, mirip dengan di Singapura. Saya teringat 2 tahun lalu naik MRT di Bangkok dengan teman dari Australia yang berkomentar, “Kenapa ya kereta di negara-negara Asia bisa sebersih ini, di Australia jorok dan kotor.” Waktu itu saya tidak tahu jawabannya, mungkin karena kebersihan – dan denda kalau menyampah – sudah menjadi budaya di beberapa negara Asia seperti Singapura dan Jepang (menurut saya Bangkok pun masih agak kotor, tapi teman saya ini sudah demikian kagum). Tapi kini saya tahu jawaban yang lebih tepat: karena MRT atau sistem transportasi publik di negara-negara Asia/berkembang masih terbilang ‘barang baru’ dibandingkan di negara maju. New York City mengoperasikan kereta bawah tanah pertamanya – disebut subway – tahun 1904, dengan cetak biru yang sudah dikembangkan 30 tahun sebelumnya. City planning dengan visi yang jauh ke depan membuat rute-rute subway yang ada di NYC masih relevan sampai sekarang, dan akibatnya banyak sekali stasiun subway yang sudah sangat kuno dan dekil, namun tetap digunakan. Dan yang saya maksud dengan dekil adalah benar-benar dekil. Membuat film setting masa lampau dengan adegan di stasiun subway (misalnya Bridge of Spies-nya Steven Spielberg) sepertinya akan sangat mudah dan tidak perlu CGI, tinggal cari figuran dengan baju kuno saja, karena tampilan stasiunnya – terutama di track / rel – tidak berubah sama sekali. Tipikal interior stasiun subway vintage adalah:
Anyway, walaupun jelek dan kuno, NYC subway adalah salah satu moda transportasi terbaik yang pernah saya gunakan. Ada 422 stasiun tersebar di NYC (sudah mulai banyak stasiun desain baru yang dibangun tahun-tahun berikutnya) dengan total track sepanjang lebih dari 375 kilometer. Kemana pun nyampe.
Saya bermimpi suatu saat transportasi publik di Jakarta akan menjadi perpaduan antara NYC subway dengan rute yang ekstensif & MRT Singapura yang bersih dan rapi. Dan kita jaga bersama. Semoga.
0 Comments
Leave a Reply. |
Archives
December 2018
Categories
All
all photographs &/ videos taken by myself unless otherwise stated.
|